Kereta Uap Kuno Jaladara Berhenti Beroperasi

Written By Unknown on Kamis, 01 November 2012 | 10.17

Kereta Sepur Klutuk Jaladara. ANTARA/Akbar Nugroho Gumay

TEMPO.CO, Surakarta - Salah satu ikon wisata di Surakarta, kereta uap kuno Jaladara, berhenti beroperasi sejak sepekan terakhir. Kepala Bidang Angkutan Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Surakarta, Sri Indarjo, mengatakan kontrak operasional dengan PT Kereta Api Indonesia (Persero) berakhir per 23 Oktober 2012. Kontrak itu dimulai pada September 2009 untuk jangka waktu 3 tahun.

"Jadi, untuk sementara tidak ada perjalanan Jaladara," katanya kepada wartawan di ruang kerjanya, Rabu, 31 Oktober 2012.

Selama 3 tahun kegiatan operasional Jaladara, pemerintah Surakarta menilai Jaladara layak dipertahankan karena semakin diminati masyarakat dan wisatawan. Dengan demikian, kata dia, kerja sama dengan PT Kereta Api Indonesia harus dilanjutkan.

Sri Indarjo mengatakan sudah mengajukan permohonan perpanjangan kerja sama sejak Juni 2012. "Tapi sampai sekarang belum ada keputusan," ujarnya. Dia memperkirakan lamanya proses karena pembahasannya hingga ke tingkat direksi PT KAI.

Dia berharap sebelum akhir tahun Jaladara sudah kembali beroperasi. Sebab, biasanya di akhir tahun peminatnya cukup banyak karena libur Natal dan tahun baru. "Kami berencana menjual tiket eceran di akhir tahun, karena peminatnya lumayan banyak," katanya. Biasanya tiket Jaladara dijual per paket dengan harga Rp 3,2 juta per perjalanan dari Stasiun Solo Purwosari ke Stasiun Sangkrah.

Indarjo mengatakan, sepekan terakhir ada beberapa orang yang berniat menyewa Jaladara. Tapi, terpaksa ditolak karena sudah tidak beroperasi. "Seingat saya ada delapan calon penyewa," ujar dia.

Salah seorang agen penjual tiket Jaladara, Patrik Orlando, kecewa dengan penghentian kegiatan operasional Jaladara. Terlebih dia sudah telanjur menjanjikan kepada beberapa calon penyewa bahwa Jaladara bisa dijalankan.

"Ada tiga calon penyewa untuk tiga kali perjalanan. Jumlah penumpang sekitar 150 orang," katanya. Dia bingung bagaimana harus menyampaikan ke calon penyewa bahwa saat ini Jaladara sudah tidak beroperasi.

Pelaksana harian kepala humas PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi VI Yogyakarta, Kuswardoyo, mengatakan hingga kini belum ada permohonan dari pemerintah Surakarta ke PT KAI. "Kami belum terima pengajuan perpanjangan kontrak Jaladara," ujarnya kepada Tempo.

Dia mengatakan, pengajuan kontrak baru harus ditujukan ke direksi kantor pusat PT KAI. Selanjutnya, hal itu akan dibahas oleh jajaran direksi. "Jika memang disetujui, kami sebagai pengelola tinggal menjalankan karena kebetulan di wilayah Daops VI," katanya. Saat ini kereta Jaladara disimpan di depo penyimpanan di Solo.

UKKY PRIMARTANTYO

Terpopuler:
SBY dan Menteri Gita Tahu Bayu Maju untuk IPB
Nusron Wahid Bantah Jadi Tukang Palak BUMN
Dua Unit Tank Leopard Datang Pekan Ini
Lily Wahid Sebut Upeti di DPR Seperti Kentut
Jodi Rooseto Jadi Kapolda Jabar, LSM Protes


Anda sedang membaca artikel tentang

Kereta Uap Kuno Jaladara Berhenti Beroperasi

Dengan url

http://gotravelovers.blogspot.com/2012/11/kereta-uap-kuno-jaladara-berhenti.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Kereta Uap Kuno Jaladara Berhenti Beroperasi

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Kereta Uap Kuno Jaladara Berhenti Beroperasi

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger